Tribratanewspoldakaltim.com, Balikpapan – Dir Binmas Polda Kaltim Kombes Pol Anggie Yulianto Putro, S.H., S.I.K., menghadiri Focus Group Discussion (FGD) di Novotel Balikpapan, Rabu (27/8/2022).
Kehadiran Dir Binmas sebagai narasumber dalam diskusi yang diselenggarakan oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI. Tak hanya itu, tampak hadir Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dan Kepala Dinas Pendidikan Balikpapan, Purnomo, S.Sos, MM.
Dirbinmas Polda Kaltim Kombes Pol Anggie Yulianto menyampaikan perlunya pendidikan wawasan kebangsaan untuk para siswa, mengingat tantangan pemuda ke depan semakin tidak mudah.
“Kaltim memang selama ini aman, tapi beberapa kali jadi daerah transit pelaku terorisme dan radikalisme,†sebut Anggie. Karena itu, perlu perhatian khusus terkait pendidikan wawasan kebangsaan kepada para siswa, sehingga bisa mendukung upaya Indonesia Maju 2045 mendatang.
Dalam paparannya, Anggie menggambarkan kondisi pendidikan di Kaltim, baik tingkat menengah maupun perguruan tinggi. Ia berharap, nantinya kajian pendidikan yang sudah dilakukan Lemhannas dan diserahkan ke Presiden RI, bisa memberikan manfaat dan berdampak pada kemajuan pendidikan di Kaltim.
Dalam kesempatan tersebut, Walikota Balikpapan juga mengatakan guna menciptakan Pendidikan berakhlaqul karimah, adanya penyaluran bantuan operasional sekolah daerah (bosda) dan hibah bosda.
Siswa sekolah dasar (SD) diberikan subsidi Rp 200 ribu per siswa per tahun, serta SMP Rp 300 ribu per siswa per tahun, ucap Walikota.
Adapun hibah Bosda yaitu belanja operasi untuk SD swasta serta madrasah ibtidaiyah negeri dan swasta Rp 500 ribu per siswa per tahun. Sementara SMP swasta serta madrasah tsanawiyah negeri dan swasta Rp 850 ribu per siswa per tahun.
Sementara untuk subsidi SPP diberikan untuk siswa SD serta madrasah ibtidaiyah negeri dan swasta Rp 75 ribu per bulan per siswa serta untuk SMP dan madrasah tsanawiyah negeri dan swasta Rp 110 ribu per bulan per siswa.
Humas Polda Kaltim