kaltim.tribratanews.com, Kutim – Berbagai upaya dilakukan polisi di Kutai Timur untuk mengantisipasi kenakalan remaja. Salah satunya dengan mengunjungi sekolah.Dengan program Police Goes to School, Satbinmas Polres Kutai Timur ajak guru dan murid bersama-sama menanggulangi kenakalan remaja.

Termasuk menangkal penyebaran berita hoaks.Program itu juga untuk mengantisipasi keterlibatan pelajar tingkat SMP dan SMA dalam tawuran, tindak asusila, narkoba serta bolos sekolah. Guru dan wali murid diharapkan lebih mengawasi anak dan mendidik karakter lebih disiplin.

Kemudian tidak mudah terprovokasi sebagai generasi milenial.”Untuk mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju sebagai generasi penerus bangsa, para siswa wajib mengisi aktivitasnya dengan hal-hal yang positif. Yaitu dengan belajar yang rajin, tertib hukum dan taati aturan sekolah serta lingkungan masyarakat,” terang Kapolres Kutai Timur AKBP Ronni Bonic, SIK, MH, Senin (24/7/2023).

Ronni mengimbau pelajar untuk tidak memasuki lingkungan yang merugikan diri sendiri. Hindari kenakalan remaja sebab akan merusak moral dan akhlak generasi muda. Sehingga menjadi tidak baik yang akhirnya mengancam masa depan. Sekolah dan guru diharapkan bisa memantau, mengawasi, serta menjaga keamanan maupun keselamatan peserta didik saat di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.

Selain itu, juga perlu menjalin kerja sama dengan orang tua atau wali murid. Tujuannya untuk memastikan bahwa putra dan putrinya mengikuti proses pembelajaran sesuai dengan ketentuan.”Kita harap untuk adik-adik pelajar tetap semangat belajar yang rajin. Ikuti kegiatan yang positif untuk mendukung masa depan,” pungkas Kapolres Kutim.

Humas Polda Kaltim

Share.

Comments are closed.

© Copyright 2024 || Polda Kaltim kaltim.tribratanews.com

Exit mobile version