kaltim.tribratanews.com, Kutim – Forkopimda mengikuti rapat koordinasi mengantisipasi potensi yang digelar Polri bersama dengan TNI serta beberapa kementerian dalam rangka PHK Karyawan PT.Thiess Sangatta 2023 yang berlangsung di ruang Maloy Hotel Royal Victoria Kel. Teltuk Lingga Kec. Sangatta Utara. Senin(11/09/2023).
Rapat koordinasi tersebut dihadiri Kapolres Kutai Timur AKBP Ronni Bonic , S.I.K., M.H, Dandim 0909/KTM yang diwakili oleh Pasi Intel Kodim Kapten CBA Heru Eko, Danlanal Sangatta Yang diwakili oleh Pjs. Palaksana Lanal Kapten Laut (PM)Riza serta tamu undangan.
Dalam sambutannya Bupati Kutai Timur Permasalahan PHK PT. Thiess perlu di antisipasi dan perlu kita bahas pada rapat hari ini. Terkait anggaran pemilu sudah tidak ada masalah, hanya saja kita masih menunggu PKPU baru yang belum keluar, jadi kita belum bisa membahas permasalahan tersebut dalam rapat kali ini.
“PT. Thiess sudah beberapa kali melakukan PHK dan juga DPRD Kutim juga sudah melaksanakan hearing terkait itu. Alasan PT. Thiess melakukan PHK dikarenakan perusahaan sudah tidak mememiliki pekerjaan di PT. KPC, karena PT. Thiess telah kalah tender oleh PT. PAMA.” Ujar Ketua DPRD Kutai Timur.
Bahwa terkait Permasalahan pembangunan SUTT kenyamukan di atas lahan Sdr. Alipurahman, PLN akan mengubah jalur yang semula melewati lahan milik Sdr. Alipurahman, akan dialihkan ke lahan milik Sdr. Mualimim. Komitmen Pemerintah Kab. Kutim tetap sama yaitu mempercepat pembangunan Lapas, Pelabuhan, serta Mako Satpolair Polres Kutim.
Dari kesimpulan tersebut, nantinya dapat dilaporkan perkembangannya pada rapat Forkopimda selanjutnya.
Humas Polda Kaltim