kaltim.tribratanews.com, Balikpapan – Personel Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara Polda Kalimantan Timur melaksanakan kegiatan himbauan kepada masyarakat nelayan di pesisir Tanjung Kelor, Manggar, Balikpapan Timur, Sabtu (07/09/24).
Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat khususnya para nelayan mengenai bahaya destructive fishing agar menghentikan praktik penangkapan ikan yang merusak ekosistem laut.
Bripka Taufik menyampaikan bahwa praktik-praktik penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan, seperti penggunaan potas, bom ikan, pukat harimau, kompresor, dan setrum, sangat berisiko merusak ekosistem laut, termasuk terumbu karang dan populasi ikan yang semakin menurun.
Lanjutnya, untuk menjaga ekosistem laut adalah tanggung jawab bersama, serta mengingatkan kepada untuk terus sadar dan paham akan pentingnya melestarikan lingkungan laut demi kelangsungan hidup generasi mendatang.
“Harapannya agar kesadaran masyarakat nelayan terhadap pentingnya menjaga kelestarian laut semakin meningkat,” pungkas Bripka Taufik.
Humas Polda Kaltim
